Kamis, 20 Oktober 2011

Lomba Poster Anak untuk PBB

Mari ikut berpartisipasi! Untuk anak-anak yang punya ide dan bisa mewujudkan ide tersebut dalam bentuk poster perdamaian, mari ikut serta meramaikan lomba poster perdamaian untuk PBB ini. Berikut ini persyaratannya.
  1. Peserta adalah murid sekolah, organisasi anak dan pelajar, pramuka, dengan rentang usia 11 hingga 13 tahun pada 15 November mendatang.
  2. Poster dinilai dari kreasi yang original, bernilai seni, dan unik sesuai dengan tema lomba yaitu "Children Know Peace"
  3. Poster dibuat dengan ukuran 50x60 cm. Kertas gambar disediakan sendiri oleh peserta lomba.
  4. Alat/media gambar boleh menggunakan crayon, pastel, cat air, cat poster, pensil, juga kapur. Gambar diperbolehkan untuk diberi lapisan clear varnish untuk melindungi warna agar tidak luntur.
  5. Gambar berupa karya seni 2 dimensi. Peserta tidak diperkenankan untuk mengikutsertakan karya seni 3 dimensi. Karya tidak boleh dilaminating, bertanda stapler atau bekas dilem, ataupun diberi inisial ataupun tanda tangan.
  6. Peserta melampirkan data diri serta penjelasan karya poster yang ditulis secara terpisah (diketik).
  7. Karya poster dikirim ke panitia wilayah Bandung di Bale Seni Bandung, Jl. Parahyangan km 1,2 Kota Baru Parahyangan, Padalarang.
  8. Karya poster menjadi milik panitia penyelenggara.
  9. Karya yang tidak sesuai dengan ketentuan akan langsung didiskualifikasi.
Tanggal-tanggal Penting
1. Batas Waktu penerimaan karya untuk wilayah Bandung: 21 Oktober pukul 16.00
2. Penilaian dan penyerahan hadiahtahap 1: 22 Oktober
Karya yang lolos tahap 1 akan diikutsertakan ke tingkat nasional.
Karya yang lolos di tingkat nasional akan diikutsertakan ke tingkat dunia.

Jumat, 14 Oktober 2011

Celemek Baruku

Aku ini impulsif. Ya... ya... harus kuakui itu. Selain juga last minute person. Tapi biasanya kerjaan selesai juga di ujung-ujung deadline. Seperti yang satu ini.
Mumpung dapat libur pendek seusai rapotan akhir pekan lalu, aku sempatkan untuk membuat celemek batik bolak-balik untuk kuikutsertakan di kontes foto Batik Creative Challenge yang diselenggarakan oleh AlfaMart. Deadline-nya hari Sabtu tanggal 15 besok, dan celemek batik bolak-balik ini cepat-cepat kuselesaikan. Di hari sebelumnya aku sudah menggunting bahannya, dan hari berikutnya aku menandai tepian kain dengan rader dan karbon, lalu ngebut kuselesaikan dalam setengah hari saja.. Yess!!!
Aku cukup puas dengan hasil karyaku. Mudah membuatnya, simpel tanpa perlu proses obras segala, tapi kalau mau mendapatkan hasil yang rapi jali memang nggak boleh malas untuk bolak-balik dari mesin jahit ke meja seterika. Tapi sepadan-lah dengan hasilnya. Don't you think? ;)
Ayo, manfaatkan waktu liburan...! Yak ampuuun, aku harusnya pergi ke bengkel untuk ganti oli dan cek kondisi AC mobil. Halah... besok lagi. Insya Allah. Toh foto-foto celemek bolak-balik ini sudah sukses terpajang di dinding facebook AlfaMart sesuai dengan persyaratan. Tinggal menanti penilaian. Kalau ada yang mau nambahin jempol di foto-foto itu, boleh banget lho... Terima kasih sebelumnya ;)

Kamis, 13 Oktober 2011

Guraru Blog Award 2011

Kapan ya aku lihat berita tentang adanya Guraru Blog Award 2011 ini? Hm... sekitar satu atau dua pekan yang lalu. Membaca infonya sekilas, tapi kemudian fokus dulu pada tugas menyelesaikan rekapitulasi nilai murid-muridku untuk pembagian rapor Term 1 yang lalu (Sabtu, 8 Oktober 2011). Dan setelah rapor selesai dibagikan, aku punya waktu cukup luang untuk kembali memperbarui blog ini yang sudah lama tidak tersentuh.
Ketika Ide Bertemu Kesempatan, itulah tema Guraru Blog Award tahun 2011 ini. Ide cemerlang para guru inovatif Indonesia, bertemu dengan kesempatan baik untuk disorot, mudah-mudahan bisa jadi contoh positif yang menginspirasi banyak guru lainnya di negeri ini. Semoga makin banyak guru berkemampuan baik, yang akan bisa sungguh-sungguh mencerdaskan kehidupan bangsa.
Guru-guru melek teknologi, itu sudah banyak, kurasa. Yang memanfaatkan teknologi sebagai alat untuk mengajar, sudah banyak juga, termasuk salah satu yang sempat kupublikasi di blog ini, seorang rekan kerjaku, ms. Pury Indah Lestari. Sementara itu, guru-guru yang memiliki blog dan menulis segala sesuatu tentang serba-serbi dunia mengajar, juga tidak sedikit. Mau nominasikan blog guru yang mana untuk Guraru Blog Award tahun ini? Apakah blog ini cukup layak jadi salah satu yang dinominasikan? Jika Anda pikir cukup layak, silakan isi formulir di tautan ini untuk menominasikan blog ini. Boleh juga lho tulis komentar di bawah ini untuk kritik dan saran supaya blog ini makin baik di masa mendatang.

Selasa, 11 Oktober 2011

Rapotan Term 1 2011-2012

Hectic. Hingga detik-detik terakhir masih mengajar, sementara hari Jumat tuh termasuk hari sibukku. 3 kelas @ 2 period, plus Contact Time. Teman-teman lain nggak kalah sibuk, terutama tim pengolah nilai dan pencetak rapor. Wah... mereka kerja ekstra keras, dan meluangkan waktu ekstra juga, tentunya, demi selesainya lembar-lembar buku rapor siswa.
Jelang jam makan malam... Nggak biasanya kita-kita masih di sekolah. Satu-dua orang sudah 'kalap' kelaparan, sementara kerjaan masih belum selesai. Ada beberapa cemilan tersedia, direlakan oleh yang empunya. Tapi dasar perut Indonesia, memang mesti dikasih nasi. Perut sudah berdendang nggak karuan, posisi sudah tak beraturan, tapi tetep masih ada yang mau berpose :p
Jelang pulang, sudah lewat jam 8 tuh dari sekolah. Aku masih harus mengantarkan kamera untuk kakak yang mau pinjam. Bukan jarak yang dekat untuk dituju, ke Soreang aja gitu... :p (Padalarang-Soreang tuh sekitar berapa kilometer ya...? Kayaknya sih lebih dari 40 km) Ya sudah, pulang lewat jalur Kopo aja deh, sekalian nganterin ibu-ibu yang memang tinggal di daerah sana. Hayu semuanya...! 
Malam-malam berkunjung ke pesantren? Nggak biasa banget. Tapi dijabanin juga, dan akhirnya delivery kamera selesai dilaksanakan. Pulang ke rumah sudah nyaris tengah malam. Untunglah... kereta kencana Cinderella belum berubah jadi labu, Kesimpulan: aku masih Cinderella, belum berubah jadi Upik Abu :p
Hari rapotan, ah... masih hectic aja. Diawali dengan persiapan segala sesuatu, ini-itu, begini-begitu. Pukul sembilan, pertemuan dengan orang tua murid Primary dimulai. Hm... pukul sembilan lewat sedikit sih. Setelah mengenalkan guru-guru, penjelasan dilanjut, sementara aku dan partner kembali menemui salah satu orang tua murid yang hendak mengambil rapor putranya lebih awal karena mereka ada keperluan mendesak ke luar kota. Yang lainnya mengambil rapor setelah pertemuan antara pihak sekolah dan ortu murid usai. Dialog... dialog... konsultasi tentang perkembangan anak-anak kelas 1 yang belum lagi genap 3 bulan bersekolah di level SD. Ada perkembangan apa? Semoga yang positif saja, dan terus berkembang di waktu mendatang. Insya Allah.
Usai sesi dialog, sempat-sempatnya kita berfoto-ria. Mau pamer sepatu yang saling bertukar. Aku dan Pury yang kompakan pakai hitam-putih ternyata kurang matching di sepatu. Akhirnya kita tukaran sementara. Untung nomornya sama. Ms. Astuty ikut berpose, jadi trio wali kelas 1 (yang satu lagi laki-laki sih, dia ogah ikut berfoto bareng kita :p)

Origami Balon

Tampak simpel. Aktivitas ekskul kita di hari yang lalu. Pertemuan pertama di tahun ajaran baru setelah libur 2 bulanan. Mengulang aktivitas ...