Sebagai seorang guru SD, ‘mainanku’ nggak jauh-jauh dari alat tulis, pensil untuk lebih spesifiknya. Sebagai guru kesenian, pensil dan alat gambar lainnya jadi teman keseharian. Beragam pensil sudah ‘kucicipi’ dan aku sampai pada kesimpulan bahwa jika aku perlu memberi rekomendasi pensil terbaik untuk anak SD? Pilih Staedtler deh, pensil terbaik untuk anak.
Staedtler punya sejarah panjang sebagai teman belajar anak sekolah. Pensil ini pertama kali dibuat pada tahun 1662 oleh Friederich Staedtler di Jerman, namun baru 21 tahun kemudian yaitu tahun 1683, pembuatnya mendapat pengakuan sebagai pembuat pensil pertama di dunia. Beratus tahun kemudian (ini betul-betul sejarah panjang, kawan...) generasi ke-3 keturunan Staedtler yaitu Johan Sebastian Staedtler membuat pabrik di kota Nuremberg yang kemudian dinamai pabrik J.S. Staedtler. Hal ini terdorong karena adanya revolusi industri di masa itu. Staedtler telah mengukir sejarah, menjadi penemu pensil dengan bentuk seperti sekarang ini dan masih banyak digunakan oleh anak-anak maupun orang dewasa di dunia hingga saat ini.
Inovasi yang dibuat J.S. Staedtler meramaikan perekonomian di dunia. Produksi pabrik ini rajin diikutsertakan untuk berpartisipasi dalam berbagai pameran besar hingga merambah benua Amerika. Dengan inovasi dan peran sertanya mengharumkan nama Jerman, J.S. Staedtler mendapatkan penghargaan serta medali kehormatan di Nuremberg, London dan Paris. Di tahun 1866 penjualan pensil Staedtler sampai ke beberapa negara besar seperti Amerika, Rusia, Prancis, Austria, Inggris dan Italia. Tidak cukup dengan itu, karena permintaan pasar yang tinggi, pembuatan pensil terus diproduksi dan didistribusikan ke berbagai negara, termasuk Indonesia dengan PT Asaba sebagai importirnya.
PT Asaba sudah lama menjadi penyedia alat tulis dan peralatan kantor termasuk Copier dan Solusi Dokumen, Manajemen Data dan Keamanan Kantor, Perlengkapan Komputer, Digital Printing, Survey Systems, dan lain-lain. PT Asaba mengembangkan efisiensi dan sukses melayani penjualan hingga memiliki jangkauan distribusi di kota-kota besar di Indonesia dengan Jakarta sebagai Head Quarter, dan kantor cabang di berbagai kota besar di Indonesia seperti Medan, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya dan Balikpapan. PT Asaba juga memiliki subdistributor yang luas dan jaringan reseller di kota-kota lain di seluruh Indonesia.
FYI, Pensil STAEDTLER yang pertama kali dibuat adalah Tradition. Sejak aku SD dulu (jangan tanya berapa tahun yang lalu deh :p) pensil Staedtler tradition dengan ciri khas garis merah-hitamnya sudah akrab menemani keseharianku juga teman-teman. Ini adalah produk awal Staedtler yang kemudian diekspor dari Jerman ke berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Aku yang bersekolah di sebuah SD di pelosok Bandung Selatan pun, cukup mudah mendapatkan pensil ini bahkan bisa dipastikan teman-teman sekelasku pun memilikinya, padahal pabrik pensil ini berada di Jerman. Keren juga ya, anak kampung pakai produk impor. Hehee...
![]() |
Kantor dan pabrik Staedtler di Jerman |
Rahasia pensil ini terletak pada material pembentuk lead atau mata pensilnya. Lead atau mata pensil ini merupakan campuran antara sejenis mineral bumi bernama grafit dengan tanah liat atau clay. Komposisinya berbeda-beda untuk setiap jenis pensil sesuai kebutuhannya. Pada pensil 2B, ini adalah campuran paling ideal sehingga menghasilkan batang pensil yang pas kerasnya dengan goresan hitam yang bersahabat di kertas tapi masih cukup mudah untuk dihapus.
Seiring dengan waktu, Staedtler pun terus membuat inovasi dengan merilis seri Staedtler Noris Triangular yang sangat pas untuk anak-anak usia sekolah dini. Bentuknya yang segitiga pas digenggam, sehingga anak tidak mudah lelah saat menggenggam pensil untuk menulis atau menggambar. Selain itu, pensil ini tersedia dalam ragam pilihan warna dengan karakter tertentu di setiap warnanya. Mr. Bruno yang bergaris kelabu, Ms. White, Pinky dan Blue yang sesuai dengan namanya, serta Fred yang bergaris kuning dan Rocky si garis hijau. Baiknya, borong saja semuanya ;)

Selain Luna watercolour, Staedtler Luna pun memiliki varian Pensil Warna ‘reguler’ yang berbeda dengan karakter pensil warna watercoloured. Pensil warna ini diperuntukkan untuk anak yang baru belajar mewarnai. Walaupun digenggam dengan kuat seperti rata-rata karakter anak yang baru belajar menulis atau menggambar, pensil warna Staedtler LUNA ini tak mudah patah dengan mata pensil yang empuk dan mudah dipakai, yang tersedia dalam banyak pilihan warnanya.

Mana yang paling tepat untuk dipilih? Silakan sesuaikan dengan kebutuhan. Sebaiknya sih, bawa anak-anak untuk ikut memilih pensil warna yang mereka suka, supaya ada rasa memiliki hingga tumbuh tanggung jawab untuk menjaga barang miliknya. Oya, jangan lupa beri nama ya di setiap batangnya. Pensil terbaik begini, banyak yang punya dan banyak yang suka. Jangan sampai tertukar dengan punya tetangga. Murid-muridku bisa berantem gara-gara rebutan pensil nanti. Jangan sampai deh...
3 komentar:
Pensil Staedtler punya sejarah panjang yang mengajarkan konsistensi dan persistensi, gabungan antara impian dan harapan, juga kekuatan untuk mewujudkan mimpi.
Tulisan lain tentang pensil Staedtler ini ada di postingan berikut: http://dunia-batikmania.blogspot.co.id/2016/11/staedtler-pensil-terbaik-untuk-anak.html
Alat tulis paling oke pasti ya ingatnya staetler hehehe
ini produk pensil pasti bakal bertahan selamanya. entah sudah berapa tahun, sejak saya kecil masih ada.
Posting Komentar